Jika Reklamasi Tetap Dilanjutkan, Masa Depan Jakarta akan Berbahaya

Think Again - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dipastikan menempuh jalur hukum untuk menolak keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terkait izin pembangunan pulau H di teluk Jakarta. Dalam putusan ini, Pemprov DKI diwajibkan melanjutakan pembangunan pulau imitasi tersebut. 

Gubernur Anies Baswedan mengatakan, alasan pihaknya menolak kelanjutan pulau reklamasi itu demi menyelamatkan masa depan kota Jakarta. Menurut Anies, reklamasi mengancam Ibu Kota karena bisa menimbulkan penurunan muka tanah.

"Saya harus garisbawahi meneruskan reklamasi ini berbahaya untuk masa depan lingkungan hidup Jakarta. Permukaan tanah Jakarta turun. Permukaan air lebih tinggi," kata Anies di temui di Velodrome Jakarta Timur Selasa (30/7/2019).

Bila ada pulau tambahan yang dibangun di Jakarta, lanjut Anies, berbagai bahaya bencana bakal terus mengintai Jakarta. Dia tak menjelaskannya secara teknis namun dia mengumpamakan Jakarta seperti sebuah mangkuk yang siap meneriama air dari berbagai sumber.

"Bila daratan ditambah lagi, Jakarta akan seperti mangkuk yang menerima air. Dari pegunungan air masuk Jakarta. Kemudian, dari pesisir pantai tidak langsung ketemu laut tapi ketemu daratan yang panjangnya 3 sampai 4 kilometer karena reklamasi, karena itulah harus dihentikan," tegasnya.

Anies mengatakan, pihaknya menghormati keputusan PTUN teresbut. Pun demikian gugatan yang diajukan oleh PT. Taman Harapan Indah selaku pengembang di Pulau H, kata Anies adalah hak warga negara menempuh jalur hukum.

Namun, pihaknya di Pemprov DKI Jakarta bakal berupaya mencekal kelanjutan pembangunan pulau palsu yang sudah terlanjur disegel beberapa waktu lalu itu.

"Yang jelas pertama kita menghargai hak warga negara untuk menempuh jalur hukum dalam hal apapun. Kedua, kita menghormati pengadilan dalam putusan. Ketiga, kita akan terus menempuh jalur hukum untuk menghentikan reklamasi," ujarnya.[]

Sumber : Akurat.co

Kualitas Udara Jakarta Masih Tak Sehat Sampai Selasa Siang ini

Think Again - Kualitas udara di Ibu Kota Jakarta hingga Selasa (30/7/2019), pukul 13.00 WIB, berada pada angka 161 kategori tidak sehat dengan parameter PM2.5 konsentrasi 74 ug/m3 berdasarkan US Air Quality Index atau indeks kualitas udara.

Berdasarkan laman resmi AirVisual, hanya kawasan Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia yang kualitas udara sedikit lebih baik dibanding titik lainnya yaitu 146 dengan parameter PM2.5 konsentrasi 54 ug/m3.

Meskipun demikian, kualitas udara di sekitar kawasan Kedutaan Besar Amerika Serikat masih termasuk kategori tidak sehat untuk kalangan grup sensitif.

Dari data yang ditampilkan AirVisual, kawasan Mangga Besar Selatan Jakarta Pusat menyumbang angka kualitas udara paling kotor yaitu 167 dengan parameter PM2.5 konsentrasi 86,1 ug/m3.

Kemudian untuk wilayah Pegadungan angka kualitas udara tercatat mencapai 162 dengan parameter PM2.5 konsentrasi 76,1 ug/m3.

Angka kualitas udara sedikit lebih baik di daerah Rawamangun Jakarta Timur yaitu 158 dengan parameter PM2.5 konsentrasi 68,7 ug/m3 meskipun tetap masih tergolong tidak sehat.

Selain itu, AirVisual juga mencatat kelembaban Ibu Kota Jakarta 43 persen dan kecepatan angin 11,2 kilometer per jam. []

Sumber : Akurat.co

Kasus Pemerkosaan Neymar Ditangguhkan Dikarenakan Minim Barang Bukti

Think Again - Tuduhan pemerkosaan yang dilakukan Neymar Jr kepada seorang wanita di Paris, Prancis, Mei silam, kini memasuki babak baru. Pihak kepolisian menangguhkan kasus ini karena tak memiliki barang bukti yang cukup.

Dilansir dari AFP, Kantor Jaksa agung Sao Paulo telah menangguhkan kasus ini. Kini keputusan akhir akan diambil oleh Jaksa penuntut selambat-lambatnya 15 hari kedepan.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang model asal Brasil, Najila Trindade menuduh Neymar telah memperkosanya saat keduanya bertemu di di Hotel Sofitel Paris Arc De Triomphe. Bintang Paris Saint-Germain tersebut dengan tegas membantahnya.

Lewat akun instagram pribadinya, Neymar menyebut sang wanita hanya ingin mencemarkan nama baiknya. Ia memperlihatkan percakapan Whatsapp dengan Trindade sebagai bukti tak terjadi apa-apa.

Kasus ini mencuat ditengah persiapan Tim Nasional Brasil menuju Piala Amerika 2019. Neymar sendiri akhirnya harus absen dari turnamen tersebut karena mengalami cedera.[]

Sumber : Akurat.co

Maudy Ayunda Tetap Alami Social Beauty Bullying Walau Muka Paras Rupawan

Think Again - Aktris dan penyanyi, Maudy Ayunda, menjadi sosok entertainer yang menjadi idola dalam berbagai hal. Baik itu pendidikan, karir dan penampilan wajah ayunya yang menarik perhatian banyak pria.

Namun siapa sangka, dengan penampilan dan wajah yang semenarik itu, dirinya pernah mendapatkan pengalaman kurang mengenakan. Perempuan 24 tahun itu sempat menerima social beauty Bullying yang merupakan sebuah hujatan atau kritikan yang menjurus kearah menghina fisik dan penampilannya, di Media Sosial.

"Kalau aku sempat di-nyinyirin soal gigi aku, gigi kelinci aku. Badan akulah katanya terlalu kurus segala macam. Jadi, komentar-komentar itu bisa membuat kepikiran,  overthinking, bahkan bisa down. Hal ini mungkin yang sering terjadi dan membuat orang jadi tidak bisa sepenuhnya mengekspresikan diri mereka," ungkapnya kepada AkuratTren dalam acara LUX #StopBeautyBullying di Menteng, Jakarta Pusat, Senin, (29/7).

Maudy pun mengaku geram dengan tindakan social beauty Bullying ini yang dinilai wajar oleh para pelakunya. Mereka menganggap itu hanya sebuah opini biasa. Bahaya.

"Orang yang berkomentar tidak baik itu mengenai fisik dan penampilan seseorang lupa atau gak sadar bahwa perkataan mereka bisa memiliki efek-efek psikis yang cukup negatif. Dan menurut mereka, statement yang simpel yang mereka bisa tahan, akhirnya mereka memiliki implikasi lebih panjang akibat perkataan itu," tambahnya.

Melihat fenomena ini tidak baik jika terus-menerus terjadi, Maudy pun mencoba mengajak seluruh perempuan yang mendapatkan perlakuan social beauty Bullying untuk melakukan sesuatu dalam kampanye #StopBeautyBullying.

"Dulu aku berpikir bahwa menerima komentar negatif tentang penampilan di Media Sosial merupakan risiko sebagai publik figur. Tapi lama-lama, aku semakin menyadari bahwa tidak sepatutnya kita tinggal diam. Aku berharap melalui inisiatif #StopBeautyBullying, perempuan Indonesia semakin berani untuk menunjukkan bahwa komentar-komentar negatif itu tidak dapat menghalangi kita untuk mengekspresikan kecantikan dan kemampuan kita untuk berkarya,” tutupnya.[]

Sumber : Akurat.co

Menteri Susi Ajak Warga Lestarikan Lingkungan Karena Nilai Ekspor Rajungan Tinggi

Think Again - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan berdasarkan data statistik, kontribusi rajungan di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia (WPP-NRI) 712 yang meliputi perairan Laut Jawa sekitar 46,6 persen.

“Hal ini menunjukkan bahwa WPP 712 merupakan penghasil rajungan terbesar di Indonesia. Data (jumlah) rajungan (terbesar) di Provinsi Jawa Tengah terdapat di Kabupaten Pemalang, Demak, Pati dan Rembang,” jelas Menteri Susi.

Rajungan merupakan komoditas penting dengan nilai ekspor hasil perikanan terbesar ketiga di Indonesia dengan tujuan ekspor utama adalah Amerika. Nilai ekspor rajungan Provinsi Jawa Tengah mencapai Rp1,36 triliun di tahun 2018.

Menteri Susi menyatakan semakin tingginya permintaan rajungan memungkinkan terjadinya penurunan stok rajungan di alam. Untuk itu, ia mendorong masyarakat setempat untuk melakukan pengelolaan perikanan rajungan yang berkelanjutan agar sumber daya ini tetap lestari.

“Jangan buang sampah di sungai atau laut. Lalu, stop pendangkalan di muara sungai. Jangan habisi bakau karena nanti sedimentasinya naik lagi. Selain itu, saya berharap juga ke depannya nanti diatur supaya 100 meter dari pesisir yang adalah daerah larva rajungan ini tidak boleh ada penangkapan. Supaya apa? supaya mereka besar, beranak, bertelur dulu,” ucap Menteri Susi.

Persoalan sampah telah menjadi persoalan bersama umat manusia yang harus diselesaikan secara bersama-sama. Untuk itu, Menteri Susi kembali berpesan agar masyarakat untuk berhenti membuang sampah di laut.

“Ibu tidak menginginkan bapak-bapak nelayan pergi melaut pulang membawa tangkapan sampah plastik, karena ikannya sudah tidak ada, yang ada hanya plastik,” ujarnya.

Ia menambahkan, hutan bakau/mangrove juga harus dijaga kelestariannya, kerena mangrove adalah tempat memijah bagi udang, ikan, rajungan, kepiting, dan lain-lain. Menteri Susi berpesan pengembangan tambak juga harus terkontrol dan terukur agar tidak menghabisi hutan bakau.[]

Sumber : Akurat.co

Makan dengan Tangan Ternyata Sangat Baik untuk Kesehatan, Ini Penjelasannya

Think Again - Makan dengan tangan dipercaya bisa menyehatkan jasmani sekaligus rohani. Itu sebabnya masyarakat di sebagian Benua Asia masih menggunakan cara makan ini, termasuk Indonesia.

Selain Indonesia, warga India juga lebih memilih makan dengan tangan. Pasalnya, manfaat makan dengan tangan sudah dijelaskan dalam teks Ayurweda.

Dilansir dari India Times, dalam teks Ayurweda dijelaskan kalau setiap jari mewakili salah satu dari lima elemen alam. Ibu jari mewakili ruang. Itu sebabnya anak-anak yang belum bisa mengunyah cenderung mengisap ibu jarinya. Cara alami itu bisa membantu kerja pencernaan.

Sementara itu, jari telunjuk mewakili uadara, jari tengah mewakili api, jari manis mewakili tanah, dan jari kelingking mewakili air. Ketidakseimbangan salah satu elemen ini bisa menyebabkan penyakit atau gangguan fungsi tubuh.

Saat makan dengan tangan, biasanya jari-jari disatukan saat menyuapkan makanan ke dalam mulut. Jadi, bisa dikatakan kelima jari dipakai untuk 'memakan' makanan. Di saat itulah, kelima elemen pada jari ikut memberi energi pada makanan dan membantu menjaga keseimbangan 'prana' (energi).

India Times pun menyebut mereka yang punya pencernaan yang lemah disarankan untuk makan dengan tangan. Pasalnya, ujung jari merupakan salah satu bagian tubuh dengan indra perasa (peraba) terkuat. Saat menyentuh makanan dengan tangan, otak langsung mengirim sinyal pada perut bahwa kita akan makan. Akibatnya, perut akan mempersiapkan diri untuk mencerna makanan yang akan diterimanya. Itu sebabnya pencernaan akan jadi lebih sehat.

Berdasarkan penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Clinical Nutrition, ditemukan bahwa mereka yang menderita diabetes tipe 2 cenderung makan terburu-buru dan lebih suka memakai alat makan. Jadi, jika Anda merasa selama ini makan terlalu cepat, cobalah tinggalkan sendok-garpu Anda dan fokus makan dengan tangan.

Selain itu, makan dengan tangan akan membuat Anda cepat merasa kenyang sehingga porsi makan akan jadi lebih sedikit. Itu sebabnya makan dengan tangan juga bagus untuk mereka yang ingin menurunkan berat badan.

Namun, pastikan kuku Anda tidak panjang dan cuci tangan sampai bersih sebelum makan. Jika tidak, bukannya sehat, Anda justru bisa terserang penyakit.[]

Sumber : Akurat.co

Diet Karnivora karena Radang Sendi, Ibu dan Anak Ini Makan Daging Mentah

Think Again - Gloria Zasso, 30, dari Munich, Jerman, awalnya adalah seorang vegan yang hanya mengandalkan makanan sayuran dan buah-buahan. Tapi, dia justru berubah total karena putranya, Isaac, yang lahir pada 2017 mengalami Radang Sendi.

Dokter menyarankan agar Isaac dirawat dengan berbagai obat kimia. Namun, Gloria menolaknya. Dia ingin merawat putranya sendiri.

Dari situlah, Gloria melakukan riset sendiri dan menemukan bahwa untuk menyembuhkan penyakit Radang Sendiri adalah dengan mengonsumsi daging. Sejak September 2018, Gloria memutuskan untuk beralih dari vegan menjadi pediet Karnivora. Bahkan, dia memakan Daging Mentah bersama dengan anaknya.

“Setelah melakukan banyak riset dan saya memutuskan untuk memberikan Daging Mentah ke anak saya dan saya sendiri. Awalnya saya harus menutup hidung saat makan Daging Mentah. Setelah itu, saya justru merasa lebih baik,” kata Gloria dilansir AkuratHealth dari Daily Mail pada Rabu, (18/7).

Selain anaknya, suaminya Thomas, 30, juga mengadopsi pola Diet Karnivora ini.

“Baik Isaac dan Thomas makan Daging Mentah. Mereka mulai menikmatinya,” katanya.

Gaya makan Gloria dan keluarganya mendapatkan kritikan tajam dari tetangga dan publik. Apalagi, dia kerap mengunggah foto pola makannya di media sosial.

“Awalnya, saya khawatir dengan kesehatan Isaac. Tapi, sejak mengonsumsi Daging Mentah, dia tetap sehat-sehat saja,” paparnya.[]

Sumber : Akurat.co

Dragonfly, Proyek Kontroversi Google Resmi Dihentikan

Think Again - Raksasa mesin pencarian itu menutup proyek Dragonfly yang telah menjadi kontroversi dalam beberapa bulan belakangan. Karan Bhatia, wakil presiden kebijakan publik Google mengonfirmasi laporan tersebut.

Karan Bhatia mengatakan selama berdiskusi dengan Komite Kehakiman Senat pekan ini, diputuskan bahwa Googleberhenti mengerjakan mesin pencarian khusus untuk pasar Tiongkok, seperti dilansir Ubergizmo, Kamis (18/7).

Google sebelumnya mengaku memang tidak berencana untuk meluncurkan mesin pencarian di Tiongkok. Bahkan, di beberapa kesempatan Google juga selalu membantah sedang mengerjakan proyek semacam itu.

Faktanya, Google tidak benar-benar terbuka soal semua detail tentang proyek Dragonfly hingga mereka mengakuinya. Dokumen yang bocor mengungkapkan bahwa mereka sedang membesut mesin pencarian khusus untuk Tiongkok.

Sementara itu, masih belum jelas alasan di balik penutupan proyek Dragonfly oleh Google. Mereka tak banyak bicara tentang keputusannya untuk tidak melanjutkan proyek tersebut.

Pada bulan Desember tahun lalu, lebih dari 600 karyawan Google secara terbuka menandatangani surat terbuka yang menentang proyek Dragonfly. Para karyawan yang menentang menganggap implikasinya sangat berbahaya bagi pengguna Google sendiri.

Sumber : Akurat.co

Duduklah! Makan Sambil Berdiri Berbahaya Buatmu

Think Again - Para peneliti telah menemukan bahwa Makan dalam keadaan berdiri bahkan hanya beberapa menit saja, bisa memicu stres fisik dan menghilangkan selera.

Studi yang dipublikasikan dalam Journal of Consumer Research ini menemukan bahwa postur tubuh mempengaruhi persepsi rasa. Rasa Makanan yang lebih baik adalah saat kamu duduk.

Para peneliti melihat secara khusus bagaimana indera vestibular yang bertanggung jawab untuk keseimbangan, postur dan orientasi spasial, berinteraksi dengan sistem sensorik gustatory, yang memengaruhi rasa.

"Temuan ini menunjukkan bahwa orang tua mungkin dapat membuat Makanan sehat yang rasanya tidak enak, tapi terasa lebih enak bagi anak-anaknya dengan meminta mereka Makan sambil duduk. Sedangkan postur berdiri sebaiknya ketika mengkonsumsi produk farmasi yang memiliki rasa tidak enak," kata ketua penulis studi, Profesor Dipayan Biswas, di University of South Florida, AS.

Tim peneliti juga menemukan bahwa gaya gravitasi mendorong darah ke bagian bawah tubuh. Ini menyebabkan Jantungbekerja lebih keras untuk memompa darah kembali ke bagian atas tubuh, sehingga mempercepat detak Jantung.

Ini mengaktivasi aksis hipotalamus-hipofisis adrenal (HPA) dan menyebabkan peningkatan konsentrasi hormon stres kortisol.

Reaksi berantai ini mengurangi sensitivitas sensorik, yang memengaruhi evaluasi rasa Makanan dan minuman, persepsi suhu Makanan, dan volume konsumsi keseluruhan.

Ketika orang mengalami ketidaknyamanan, Makanan yang biasanya terasa enak akan tampak tidak menyenangkan bagi selera, kata para peneliti ini.

Tim peneliti mengonfirmasi hipotesis mereka dengan meminta 350 peserta menilai tingkat kepekaan pita chip. Mereka yang berdiri, memberikan peringkat yang kurang menguntungkan dibandingkan mereka yang duduk di kursi empuk saat Makan.

Mereka memperluas studi dengan menimbulkan stres tambahan dan meminta peserta untuk mencoba Makanan ringan sambil membawa tas belanja. Peserta duduk dan berdiri melaporkan berat tambahan membuat rasa Makanan menjadi buruk.[]

Sumber : Akurat.co

GBLA Tak Terawat, Persib Pertimbangkan Ambil Alih Pengelolaan

Think Again - Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sedang menjadi perbincangan di masyarakat akhir-akhir ini. Hal tersebut dikarenakan viralnya foto-foto terkait kondisi GBLA yang tak terawat di media sosial.

Salah satu penyebab tidak terawatnya Stadion GBLA karena biaya perawatan yang cukup besar. Adanya proses hukum yang sedang berjalan di Badan Reserse Kriminal Polri, membuat pengelola kesulitan dalam menganggarkan biaya untuk perawatan.

Persib Bandung yang harus diakui penyumbang pemasukan terbesar lebih memilih Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, sebagai markas mereka. Pilihan itu bukan tanpa alasan, selain tidak boleh dipergunakan dahulu karena adanya kasus hukum, Stadion GBLA mengalami kerusakan di beberapa titik.

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, tidak heran jika Pemerintah Kota Bandung kesulitan dalam hal pendanaan untuk mengelola stadion bertaraf internasional ini.

"Memang itu kan yang dulu dari Pemkot ya, sekarang kan ini terbengkalai seperti ini. Kalau Pemkot tidak siap karena biaya (perawatan) mahal tiap bulan, untuk listrik, untuk pegawai, untuk semua, ini sangat mahal berikan saja ke (pemerintah) provinsi. Bagaimana juga, GBLA punya orang Jawa Barat, bukan orang Bandung saja," tukas Umuh, di Bandung, Rabu (17/7).

Umuh tak menyangkal, jika di tubuh PT Persib Bandung Bermartabat telah ada pembicaraan untuk mengelola GBLA secara mandiri. Namun, Umuh bersama Direktur Utama PT PBB, Glen Sugita, masih memperhitungkan soal keamanan konstruksi GBLA yang dinyatakan bermasalah oleh pihak berwenang.

"Jadi yang berbahaya itu bukan tempat duduk, tapi yang berbahaya itu yang atap. Itu atap makin ke bawah makin ke dalam," terangnya.

Manajemen Maung Bandung, diutarakan Umuh, masih mempertimbangkan momen yang tepat untuk mengambil alih pengelolaan GBLA. Bila pengelolaan sudah jelas, manajemen siap untuk mengelola bersama Pemkot Bandung.

"Ini belum jelas semuanya, nanti keputusannya nunggu Pak Glen. Tadi masih diperiksa dulu semua bangunannya. Kalau semuanya oke dan tak ada masalah, PT PBB juga siap untuk ikut mengelola bersama Pemkot," cetus Umuh.[]

Sumber : Akurat.co

Coba ini, Terapi untuk "Penggila" Internet

Think Again - Peneliti menawarkan Terapi perilaku untuk para Pecandu internet. Hal ini dilakukan karena kecanduan internet menjadi masalah yang serius belakangan ini, terutama pada anak usia dini.

Melansir Antara, Minggu (14/7), studi dari JAMA Psychiatry, telah melakukan penelitian pada Pecandu internet dari Jerman dan Austria. Hasilnya, kebanyakan dari mereka menggunakan internet untuk bermain game online.

Rencananya, Terapi ini membutuhkan waktu hingga 15 minggu penyembuhan dan akan tiga fase yaitu menyembuhkan efek kecanduan, intervensi psikoterapi, dan teknik pencegahan dan transisi kehidupan fisik.

"Ini menunjukkan efek pengobatan yang kuat untuk subjek yang menderita kecanduan Internet atau kecanduan bermain gim," ujar Klaus Wolfling, penulis utama studi dan peneliti dari Pusat Medis Johannes Gutenberg-University Mainz di Jerman.

Pada 2018, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan kecanduan internet menjadi masalah besar setiap orang di seluruh dunia. []

Sumber : Akurat.co

Pria yang merawat diri jangan malu, Percaya Diri!

Think Again - Melakukan perawatan Kulit tubuh dan wajah hingga ke klinik estetika bukan hanya untuk dilakukan oleh kaum hawa saja. Para Pria kini juga melakukan hal yang sama.

Untuk mendapatkan penampilan yang menarik perhatian, seorang Pria tidak boleh luput untuk memperhatikan penampilan tubuhnya dengan sungguh-sungguh. Sayangnya, kesan negatif seringkali muncul dari orang lain apabila seorang Pria yang begitu mempedulikan Kulit tubuh dan penampilannya pergi ke klinik estetika.

Menurut dokter spesialis bedah plastik yang juga seorang musisi yakni dr. Tompi, Pria yang pergi ke klinik estetika bukanlah sosok yang tidak maskulin. Hal itu ia sampaikan dalam launching MEN/O/LOGY by ZAP di Kota Kasablanka, baru-baru ini.

“Merawat diri seperlunya tidak akan pernah mengubah Pria menjadi wanita. Memang banyak Pria yang malas atau canggung merawat diri karena takut terlihat terlalu feminin. Padahal, itu menjadikan Pria lebih gentleman. Masa ceweknya udah cakep, cowoknya buluk?,” ujar Tompi. 

Karena masih cukup banyak yang tidak mengerti tentang cara merawat Kulit tubuh dan penampilan dengan benar, sosok berusia 40 tahun tersebut memberitahu beberapa item skincare yang perlu diaplikasikan oleh seorang Pria.

"Setidaknya Pria harus tahu cara membersihkan dan melindungi Kulit wajah. Gunakan tabir surya setiap hari agar terlindungi dari bahaya sengatan matahari. Jangan lupa pula gunakan pelembab untuk memberi nutrisi pada Kulit," tambahnya.

Lebih lanjut pelantun lagu 'Sedari Dulu' tersebut juga menganjurkan untuk rutin membersihkan muka setelah beraktivitas.

"Selepas beraktivitas, gunakan face wash sesuai dengan tipe Kulit wajah dan lakukanlah exfoliate dengan face scrub sekitar dua kali seminggu," tutupnya.

Sumber  : Akurat.co

Lakukan ini dihari Senin agar kamu tidak selalu benci hari senin hehe

Think Again - Akhir pekan adalah waktu yang paling ditunggu-tunggu oleh sebagian orang yang sedang bekerja, berkuliah, atau pun bersekolah. Tidak hanya waktunya beristirahat, akhir pekan juga waktunya untuk menghilangkan stres. Ketika akhir pekan berakhir, banyak orang yang kembali mengeluhkan berbagai tugas yang harus dikerjakan di hari Senin.

Padahal, dengan melakukan beberapa aktivitas di akhir pekan, kamu bisa membuat hari Seninmu lebih menyenangkan dan siap mengerjakan berbagai tugas dengan penuh semangat.

Dilansir dari berbagai sumber, AKURAT.CO mengumpulkan berbagai cara agar akhir pekan lebih produktif dan siap menjalani hari senin.

1. Susun jadwal untuk minggu berikutnya

Awali akhir pekanmu dengan menyusun jadwal untuk minggu berikutnya, sebelum kamu memulai aktivitas akhir pekanmu. Dengan menyusun jadwal, kamu akan terhindar dari rasa panik dan was-was tentang aktivitas yang akan kamu lakukan untuk hari Senin. 

2. Tetap bangun pagi

Hari libur memang waktunya bermalas-malasan tanpa memikirkan berbagai beban kerja. Tetapi jika kamu menggunakan seluruh akhir pekan dengan bermalas-malasan, kamu tidak akan punya waktu untuk melakukan hal produktif. Padahal, dengan bangun pagi, kamu bisa memiliki waktu lebih banyak untuk meneruskan hobimu atau kegiatan yang kamu sukai.

3. Sedikit bekerja pun tak masalah

Awali hari liburmu dengan sedikit bekerja, jika diperlukan. Sebagian orang harus membawa pulang sebagian pekerjaannya untuk diserahkan pada hari Senin. Beberapa orang yang lain dapat mulai mempersiapkan sedikit pekerjaan yang akan dilakukan di hari Senin. Alokasikan waktu sekitar satu atau dua jam untuk menyelesaikannya. Dengan begitu, pekerjaan di hari Senin pun lebih ringan.

4. Lakukan aktivitas yang membangun mood

Setiap orang memiliki aktivitas favorit yang selalu bisa membangun mood. Lakukan kegiatan tersebut di akhir pekan. Atau kamu juga bisa mengikuti beberapa kelas yang bisa meningkatkan skill. Tidak hanya membuat mood kamu menjadi lebih baik, melakukan hobi di akhir pekan juga bisa menambah pemasukan.

5. Beristirahatlah dengan meditasi

Melakukan perjalanan jauh atau berwisata ke suatu tempat memang dapat membuat mood kembali baik. Selain itu, berwisata juga bisa menambah pengalaman. Tetapi risiko untuk membuatmu jadi badmood juga bisa bertambah karena bisa saja tempat wisata yang kamu tuju ternyata ramai, tidak sesuai harapan, atau perjalanannya menemui hambatan. Kamu bisa melakukan meditasi atau mengistirahatkan pikiran agar lebih tenang. Bahkan, melalui meditasi atau refleksi, fokus dan kreativitasmu bisa lebih meningkat.

Setelah melakukan beberapa hal tersebut, kamu akan lebih fresh dan lebih semangat untuk menjalani hari Senin. Nikmati akhir pekan, siap awal di pekan![]

Sumber : Akurat.co

Nah ini sebuah bisnis yang akan menguntukan untuk Ibu-Ibu rumah tangga nih!

Think Again - Setelah menikah dan punya anak, tak sedikit para ibu yang akhirnya dihadapi dengan pilihan cukup sulit. Melanjutkan karier atau mengurus segala kebutuhan keluarga di rumah namun tetap produktif lewat usaha sampingan?

Kalau keadaan kamu tidak memungkinkan lagi untuk bekerja 8 jam sehari di kantor karena harus fokus mengurus anak, tak masalah. Menjadi Ibu Rumah Tangga tidak menutup kesempatan untuk tetap produktif, lantaran banyak usaha sampingan yang dapat ditekuni. Bahkan penghasilan yang didapat pun bisa tak jauh berbeda dengan pekerja kantoran.

Ragu karena belum pernah bergelut di dunia usaha sebelumnya? Jangan khawatir. Beberapa ide usaha sampingan yang dikutip dari berbagai sumber berikut ini sudah cocok untuk kamu yang pemula. Modalnya pun tak perlu banyak-banyak. Mari disimak! 

1. Makanan kemasan

Ide bisnis rumahan Ibu Rumah Tangga yang pertama sudah pasti tak jauh-jauh dari yang namanya memasak. Kenapa tidak membuka catering saja?

Catering membutuhkan waktu memasak yang lebih lama sehingga pasti akan menyita waktumu. Cobalah untuk berbisnis makanan kemasan, seperti sambal kemasan, rendang kemasan, kue kering, keripik, atau aneka makanan beku.

2. Freelance writer/translator

Saat ini banyak perusahaan digital yang membutuhkan jasa penulis lepas atau penerjemah untuk kebutuhan promosi brand mereka. Jika kamu memiliki kemampuan menulis dan baik itu artikel ataupun review yang baik, usaha sampingan ini akan sangat cocok.

Tentu juga harus bisa menguasai salah satu bahasa asing. Modal yang kamu butuhkan pun sederhana, hanya laptop dan kuota internet saja. Untuk menemukan job ini, kamu dapat mengeceknya secara berkala di beberapa website freelancer Indonesia.

Biasanya kamu akan diupah berdasarkan rate yang kamu pasang bila sudah berpengalaman atau berdasarkan traffic pada performance artikel itu sendiri nantinya.

3. Menjadi reseller pakaian

Bisnis reseller pakaian memang menjadi bisnis Ibu Rumah Tangga yang paling banyak digemari karena tidak membutuhkan modal yang banyak. Cukup berbekal handphone dan internet saja, kamu sudah bisa mendapatkan uang. Berhubung persaingan di bisnis ini sangat ketat, cobalah untuk menjual pakaian yang lebih spesifik. Misalkan pakaian khusus kantor, kebaya, gaun pesta, atau pakaian rumah.

4. Bisnis mainan dan perlengkapan anak

Buat kamu yang sudah memiliki buah hati, membuka bisnis mainan dan perlengkapan anak bisa kamu pertimbangkan berhubung teman-temanmu juga pastinya sudah banyak yang memiliki anak sepertimu. Untuk mainan, cobalah untuk menjual mainan edukatif yang sedang jadi tren saat ini.

5. Menjual barang untuk dekorasi rumah

Suka mendekorasi rumah? Bagaimana jika kamu menjual barang-barang untuk dekorasi rumah seperti gorden, taplak meja, sarung bantal, penutup kulkas, sarung ricecooker, dan lain sebagainya. Agar lebih menarik, cobalah untuk melakukan dekorasi ruangan yang ada di rumah menggunakan barang daganganmu, lalu foto dan promosikan di sosial mediamu.

6. Makeup artist

Masih berkaitan dengan skill, kamu yang memiliki minat besar di dunia makeup bisa mencoba usaha sampingan ini. Ketika menjadi makeup artist, biasanya jam kerja Kamu hanya akan banyak di akhir pekan. Sebab kebanyakan acara seperti pernikahan, lamaran, atau ulang tahun, pasti tidak ada yang diselenggarakan pada hari biasa.

Jam kerja tersebut tentu merupakan nilai plus bagi Kamu. Meski sudah banyak makeup artist ternama di luar sana, Anda tidak perlu minder.

Mulai dari lingkup yang kecil terlebih dahulu, seperti makeup untuk bridesmaid teman terdekat kamu. Jika mereka suka, percayalah akan kekuatan promosi dari mulut ke mulut. Lama kelamaan jasa kamu bisa semakin dipercaya. Asalkan rutin melatih keahlian makeup dan menerapkannya kepada klien sesering mungkin.

7. Bisnis tanaman hias

Sekarang tanaman hias tak lagi dipajang di luar rumah, tapi juga di dalam rumah. Jadikan ini sebagai peluang bisnis untuk Ibu Rumah Tangga jika kamu memiliki keahlian merawat tanaman. Selain tanaman hias, kamu juga bisa menjual tanaman hias jenis herbal yang bisa digunakan untuk keperluan dapur.[] .

Sumber : Akurat.co

Sebuah alasan untuk tidak membersihkan Telinga Kita? Apaaa itu?

Think Again - Apakah kamu sering membersihkan Telinga dengan Cotton Bud atau pembersih Telinga? Apakah kamu merasa nikmat dan ketagihan? Ternyata kegiatan itu sangat membahaya. Apalagi, Telinga sebenarnya tak perlu dibersihkan.

Memang ada sensasi tersendiri ketika membersihkan Telinga dengan Cotton Bud. Ada sesuatu yang bersifat relaksasi dan sensasi sendiri. Tapi, dokter menyatakan aktivitas tersebut ternyata bisa berbahaya bagi mereka yang melakukannya.

“Itu sama seperti menggaruk sesuatu yang gatal di kulit,” ungkap Lim Keng Hua, konsultan Telinga, hidung dan tenggorok dari ENT Specialist Clinic Singapura, dilansir AkuratHealth dari Channel News Asia pada Senin, (15/7).

“Semakin kamu menggaruknya, rasanya sangat menyenangkan,” ungkapnya.

Ternyata, membersihkan Telinga menstimulasi pusat otak untuk menerima Dopamine dan mengakibatkan orang merasakan kesenangan tertentu. Pada kesempatan yang sama, aktivitas itu juga menganggu bagian Telinga.

Ketika Telinga terlalu sering dibersihkan, maka Telinga tidak lagi bisa menghasilkan minyak yang sebenarnya digunakan untuk membersihkan Telinga secara alami.

“Ketika kita mengalami stres, kita menghasilkan banyak minyak,” ujar Lim.

Masih berani mengorek-ngorek?[]

Sumber : Akurat.co